Sholat witir itu sholat sunnah yang biasanya dikerjakan di malam hari, tepatnya setelah sholat isya sampai sebelum subuh. Namanya “witir” karena jumlah rakaatnya selalu ganjil: 1, 3, 5, 7, bahkan sampai 11 rakaat.
Sholat ini termasuk ibadah sunnah yang sangat dianjurkan oleh Nabi ﷺ. Bahkan beliau bersabda:
“Jadikanlah sholat terakhir kalian di malam hari adalah witir.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Artinya, kalau malam itu kita sholat tahajud, sholat hajat, atau sholat sunnah lainnya, sebaiknya ditutup dengan witir.
Kapan Waktu Terbaik Sholat Witir?
Secara umum, sholat witir bisa dilakukan kapan saja setelah sholat isya sampai masuk subuh.
- Kalau takut nggak kebangun di malam hari → sholat witir langsung setelah isya.
- Kalau yakin bisa bangun malam (misalnya mau tahajud) → lebih utama witirnya di akhir malam, biar jadi penutup.
Jadi fleksibel banget.
Tata Cara Sholat Witir
Tata caranya sebenarnya sama seperti sholat sunnah lainnya, hanya saja jumlah rakaatnya ganjil.
- Niat dalam hati
- Kalau 1 rakaat: “Ushalli sunnatal witri rak‘atan lillahi ta‘ala”
- Kalau 3 rakaat: “Ushalli sunnatal witri tsalatsa raka‘atin lillahi ta‘ala”
- Takbiratul ihram
- Bacaan Al-Fatihah + surat lain (bisa pendek atau panjang sesuai kemampuan)
- Rukuk, i’tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, lalu sujud lagi → selesai 1 rakaat.
Nah, kalau 3 rakaat, ada dua cara:
- Cara pertama (2+1): sholat 2 rakaat dulu (seperti sholat sunnah biasa), salam, lalu tambah 1 rakaat witir.
- Cara kedua (langsung 3 rakaat): mirip sholat maghrib, tapi tanpa tasyahud awal. Jadi setelah rakaat kedua langsung berdiri ke rakaat ketiga.
Baca Juga: Doa Sholat Tahajud
Bacaan Doa Sholat Witir
Setelah selesai witir, dianjurkan membaca doa qunut witir, terutama di separuh akhir bulan Ramadhan. Tapi di luar Ramadhan pun boleh.
Arab:
اَللَّهُمَّ اهْدِنِي فِيمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنِي فِيمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنِي فِيمَنْ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أَعْطَيْتَ، وَقِنِي شَرَّ مَا قَضَيْتَ، فَإِنَّكَ تَقْضِي وَلَا يُقْضَى عَلَيْكَ، إِنَّهُ لَا يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ، وَلَا يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ
Latin:
Allahummahdinii fiiman hadait, wa ‘aafinii fiiman ‘aafait, wa tawallanii fiiman tawallait, wa baarik lii fiimaa a’thait, wa qinii syarra maa qadhait, fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa ‘alaik, innahu laa yadzillu man waalait, wa laa ya’izzu man ‘aadait, tabaarakta rabbanaa wa ta’aalait.
Artinya:
Ya Allah, berilah aku petunjuk sebagaimana Engkau telah memberi petunjuk kepada orang-orang yang Engkau beri petunjuk. Berilah aku kesehatan sebagaimana Engkau telah memberi kesehatan kepada orang-orang yang Engkau beri kesehatan. Pimpinlah aku sebagaimana Engkau telah memimpin orang-orang yang Engkau pimpin. Berkahilah apa yang Engkau anugerahkan kepadaku, dan lindungilah aku dari keburukan yang Engkau tetapkan. Sesungguhnya Engkau yang menetapkan, dan tidak ada yang bisa menetapkan atas-Mu. Tidak akan hina orang yang Engkau pimpin, dan tidak akan mulia orang yang Engkau musuhi. Maha Suci Engkau, wahai Tuhan kami, dan Maha Tinggi Engkau.
Keutamaan Sholat Witir
Sholat witir itu sederhana tapi penuh makna. Bisa dikerjakan 1 rakaat saja kalau capek, atau lebih kalau lagi semangat ibadah malam. Yang penting konsisten.
Coba mulai malam ini, setelah isya atau sebelum tidur, tambahkan witir 1 rakaat. InsyaAllah jadi langkah kecil tapi besar nilainya di sisi Allah
