Setiap orang pasti pernah punya hajat atau keinginan besar dalam hidup. Entah itu urusan pekerjaan, jodoh, kesehatan, atau masalah keluarga. Islam memberikan solusi indah: yaitu sholat hajat. Sholat hajat adalah sholat sunnah dua rakaat (atau lebih) yang dilakukan ketika seorang muslim punya kebutuhan khusus, lalu setelah itu ia berdoa kepada Allah agar hajatnya dikabulkan. Dengan kata lain, sholat ini jadi sarana “curhat” paling elegan antara hamba dengan Rabb-nya.
Waktu Mengerjakan Sholat Hajat
Sholat hajat bisa dilakukan kapan saja, baik siang maupun malam, selama tidak berada di waktu-waktu yang terlarang untuk sholat, seperti:
- Setelah subuh hingga matahari terbit.
- Saat matahari tepat di tengah (zawal).
- Setelah ashar sampai matahari terbenam.
Namun, waktu terbaik untuk sholat hajat adalah di sepertiga malam terakhir, saat suasana lebih tenang dan doa lebih mustajab.
Tata Cara Sholat Hajat
Ada doa khusus yang diajarkan Rasulullah ﷺ setelah sholat hajat. Berikut lafaznya:
Arab:
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ الْحَلِيمُ الْكَرِيمُ، سُبْحَانَ اللَّهِ رَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ، الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ، أَسْأَلُكَ مُوجِبَاتِ رَحْمَتِكَ، وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ، وَالْغَنِيمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ، وَالسَّلَامَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ، لَا تَدَعْ لِي ذَنْبًا إِلَّا غَفَرْتَهُ، وَلَا هَمًّا إِلَّا فَرَّجْتَهُ، وَلَا حَاجَةً هِيَ لَكَ رِضًا إِلَّا قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ
Latin:
Lā ilāha illallāhul halīmul karīm. Subhānallāhi rabbil ‘arsyil ‘azhīm. Alhamdulillāhi rabbil ‘ālamīn. As’aluka mujibāti rahmatika, wa ‘azā’ima maghfiratika, wal-ghanīmata min kulli birrin, was-salāmata min kulli itsmin. Lā tadha‘ lī dzamban illā ghafartahu, wa lā hamman illā farrajtahu, wa lā hājatan hiya laka ridhan illā qadhaitahā yā arhamar rāhimīn.
Artinya:
“Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Penyantun lagi Maha Pemurah. Maha Suci Allah, Tuhan pemilik Arasy yang agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Aku memohon kepada-Mu sebab-sebab kasih sayang-Mu, ampunan-Mu yang luas, keuntungan dari setiap kebaikan, serta keselamatan dari segala dosa. Jangan Engkau biarkan satu dosaku melainkan Engkau ampuni, jangan ada kesusahanku melainkan Engkau lapangkan, dan jangan ada hajatku yang Engkau ridai melainkan Engkau kabulkan, wahai Dzat Yang Maha Pengasih di antara para pengasih.”
Baca Juga: Doa Minta Ditambahkan Ilmu
Hikmah Sholat Hajat
- Meningkatkan kedekatan dengan Allah – bukan sekadar meminta, tapi juga bentuk tawakal.
- Menguatkan hati – doa setelah sholat hajat memberi rasa tenang dan harapan baru.
- Menjadi wasilah terkabulnya doa – Rasulullah ﷺ mengajarkan sholat hajat sebagai ikhtiar spiritual.
- Melatih kesungguhan dalam berdoa – semakin konsisten, semakin kuat keyakinan kita kepada Allah.
Doa setelah sholat hajat adalah wujud penghambaan kita yang paling tulus. Dengan doa ini, kita menyerahkan semua urusan kepada Allah dan percaya penuh bahwa Dia tidak akan mengecewakan hamba-Nya.
Jadi, apa pun yang sedang kita harapkan saat ini, jangan hanya berhenti di usaha duniawi. Lengkapi dengan sholat hajat, lalu panjatkan doa dengan hati yang ikhlas. InsyaAllah, Allah akan memberikan jalan terbaik
